Surat buat Mama tentang Calon Menantunya
Mama yang tercinta,
Akhirnya kutemukan jodohku
Seorang yang ‘bagai’ kau
Sederhana dalam tingkah dan bicara
Serta sangat menyayangiku
Terpupus sudah masa-masa sepiku
Hendaknya berhenti gemetar rusuh
Hatimu yang baik itu
Karna kapal yang berlayar kini telah berlabuh
Dan sandal liar yang biasa menempuh jalan terjal dan berliku
Kini telah berganti dengan sandal rumah yang jinak nan ramah
Mama yang tercinta,
Burung dara jantan yang dulu kau piara
Kini terbang dan menemu jodohnya
Ia tak kan kembali buat selamanya
Dan itu memang harus mama,
Bagai dulu ibumu melapasmu untuk kawin dengan Bapakku
Dan bagai dulu nenekmu melepas ibumu untuk kawin dengan kakekku
Mama yang tercinta,
Sabtu malam nanti
Ia akan ku bawa kepadamu
Sambutlah ia dengan hangatnya senyummu
Lalu panggillah ia dengan sebutan ‘Anakku’
Mama yang tercinta,
Esok nanti ia akan melahirkan cucu-cucu mu
Ia pasti sehat-sehat dan lucu-lucu
Baringkan nanti ia disampingmu
Lalu ceritakan kisah para leluhurnya yang berani dan perkasa
Agar kelak ia pun tumbuh perkasa
Mama yang tercinta,
Demikian kado ini ku persembahkan
Sembah bhakti ananda
(Disadur dan digubah dari willy)
Burung dara jantan yang dulu kau piara
Kini terbang dan menemu jodohnya
Ia tak kan kembali buat selamanya
Dan itu memang harus mama,
Bagai dulu ibumu melapasmu untuk kawin dengan Bapakku
Dan bagai dulu nenekmu melepas ibumu untuk kawin dengan kakekku
Mama yang tercinta,
Sabtu malam nanti
Ia akan ku bawa kepadamu
Sambutlah ia dengan hangatnya senyummu
Lalu panggillah ia dengan sebutan ‘Anakku’
Mama yang tercinta,
Esok nanti ia akan melahirkan cucu-cucu mu
Ia pasti sehat-sehat dan lucu-lucu
Baringkan nanti ia disampingmu
Lalu ceritakan kisah para leluhurnya yang berani dan perkasa
Agar kelak ia pun tumbuh perkasa
Mama yang tercinta,
Demikian kado ini ku persembahkan
Sembah bhakti ananda
(Disadur dan digubah dari willy)
Label: Romantis
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar